Friday, December 30, 2011

Saturday, December 24, 2011

Surviving

When following your heart is being selfish.
When your big plan is taking big sacrifices.
When you have to leave everything to achieve something.
When you think it's wrong but you do right.

But life is just once. And I just want to live it.

Saturday, December 17, 2011

Mungkin

"Hidup itu kayak diperkosa, kalau nggak bisa ngelawan ya nikmatin aja."
-Unknown-

Wednesday, December 14, 2011

Integriti Similikiti Weleh Weleh

Oke sebelumnya, plis jangan mempermasalahkan judulnya.

Waktu itu ada orang dari BK (bimbingan konseling) kampus gue presentasi tentang pegawai seperti apa yang dibutuhkan perusahaan (FYI, kalau di SMA, BK ngurusin perkuliahan, di kuliah, BK ngurusin kelanjutan kerja, apalagi di kampus yang job-oriented kayak IT Telkom). Di otak gue, tentu awalnya yang terlintas ya hardskill (buat anak teknik penting nih, haha) dan softskill (public speaking, komunikasi interpersonal, kepemimpinan dll). Tapi alangkah terperanjatnya gue (lebay) waktu liat di presentasi ternyata yang dibutuhkan perusahaan dari karyawan yang nomor satu tuh adalah integritas.



Awalnya gue nggak ngerti apa arti integritas. Tapi setelah googling sambil guling-guling gue menemukan arti simpelnya, yaitu jujur. Pertama gue memandang secara umum dulu, hal kejujuran tadi ada di posisi pertama dari hal yang dibutuhkan perusahaan. Apa artinya sedikit karyawan yang bekerja jujur? Menurut gue pribadi, kejujuran penting banget bagi seorang karyawan, karena secara langsung atau tidak menentukan keloyalan orang tersebut. Coba misalnya seorang karyawan membocorkan rahasia perusahaan ke perusahaan saingan atau korupsi dalam keuangan pasti yang rugi ya perusahaan.

Setelah mengakui kebenaran integritas dalam daftar tersebut gue melihat dalam diri gue, apa gue orang yang berintegritas? Gue nggak tau, haha. Kalau ngomongin jujur-jujuran, pasti semua orang pernah nggak jujur. Ambil contoh umum, nyontek. Gue, dengan semangat keintegritasan, mengakui pas ujian SMA hampir semuanya nyontek. Kalian bisa bilang gue bego, nggak apa-apa. Tapi untungnya di kuliah gue nggak mau nyontek lagi. Kenapa? Logikanya, nyontek pas ujian buat IP bagus, IP bagus buat cari kerja, cari kerja buat ngasih makan anak-istri. Berarti, meski beberapa persen, rezeki yang gue kasih ada dosanya dong.

Dan menurut gue jujur itu gampang-gampang susah, apalagi buat orang yang terbiasa nggak jujur. Karena dalam pikiran, kegiatan nggak jujur tersebut dianggap wajar. Coba liat gambar yang gue ambil dari YeahMahasiswa.com di bawah.



Sebenernya kalau orang bilang cikal bakal korupsi ya nyontek dan titip absen tuh ada benernya. Gue nulis beginian bukan berarti gue orang suci yang nggak pernah nyontek ya, cuma, ayolah, kita sebagai penerus bangsa harus merenung. Kita harus menghentikan siklus buruk ini. Oke mungkin nyontek dan titip absen nggak ngerugiin banyak orang kayak korupsi, tapi, sekali lagi, orang yang biasa nggak jujur tuh ya nantinya susah buat jujur, bukan karena nggak tau salah atau bener, tapi karena udah kebiasaan.

The Best Part of Having Friends

A Little

There's a little truth behind every just kidding;
a little curiosity behind every just wondering;
a little knowledge behind every I don't know;
and a little emotion behind every I don't care.